Habiburrahman El Shirazy, lahir di Semarang, Jawa Tengah, 30 September 1976. Memulai pendidikan menengahnya di MTs Futuhiyyah 1 Mranggen sambil belajar kitab kuning di Pondok Pesantren Al Anwar, Mranggen, Demak di bawah asuhan K.H. Abdul Bashir Hamzah. Pada tahun 1992 ia merantau ke kota budaya Surakarta
untuk belajar di Madrasah Aliyah Program Khusus (MAPK) Surakarta, lulus
pada tahun 1995. Setelah itu melanjutkan pengembaraan intelektualnya ke
Fakultas Ushuluddin, Jurusan Hadist Universitas Al-Azhar, Kairo dan selesai pada tahun 1999. Pada tahun 2001 lulus Postgraduate Diploma (Pg.D) S2 di The Institute for Islamic Studies di Kairo yang didirikan oleh Imam Al-Baiquri. Nama istri, Muyasaratun Sa'idah, serta dua putranya bernama Muhammad Ziaul Kautsar dan Muhammad Neil Author. Beliau juga mengasuh pesantren tahfidzul quran 'Basmala Indonesia' di Gunungpati, Semarang.
Ketika menempuh studi di Kairo, Mesir, Kang Abik (begitu nama penanya) pernah memimpin
kelompok kajian MISYKATI (Majelis Intensif Yurisprudens dan Kajian
Pengetahuan Islam) di Kairo (1996-1997). Pernah terpilih menjadi duta
Indonesia untuk mengikuti "Perkemahan Pemuda Islam Internasional Kedua"
yang diadakan oleh WAMY (The World Assembly of Moslem Youth) selama
sepuluh hari di kota Ismailia, Mesir (Juli 1996). Dalam perkemahan itu,
ia berkesempatan memberikan orasi berjudul Tahqiqul Amni Was Salam Fil
‘Alam Bil Islam (Realisasi Keamanan dan Perdamaian di Dunia dengan
Islam). Orasi tersebut terpilih sebagai orasi terbaik kedua dari semua
orasi yang disampaikan peserta perkemahan tersebut. Pernah aktif di
Mejelis Sinergi Kalam (Masika) ICMI Orsat Kairo (1998-2000). Pernah
menjadi koordinator Islam ICMI Orsat Kairo selama dua periode (1998-2000
dan 2000-2002). Sastrawan muda ini pernah dipercaya untuk duduk dalam
Dewan Asaatidz Pesantren Virtual Nahdhatul Ulama yang berpusat di Kairo.
Dan sempat memprakarsai berdirinya Forum Lingkar Pena (FLP) dan
Komunitas Sastra Indonesia (KSI) di Kairo.
Kang Abik, demikian novelis ini biasa dipanggil adik-adiknya, semasa di SLTA
pernah menulis teatrikal puisi berjudul Dzikir Dajjal sekaligus
menyutradarai pementasannya bersama Teater Mbambung di Gedung Seni
Wayang Orang Sriwedari Surakarta (1994). Pernah meraih Juara II lomba
menulis artikel se-MAN I Surakarta (1994). Pernah menjadi pemenang I
dalam lomba baca puisi relijius tingkat SLTA se-Jateng (diadakan oleh
panitia Book Fair’94 dan ICMI Orwil Jateng di Semarang, 1994). Pemenang I lomba pidato tingkat remaja se-eks Keresidenan Surakarta (diadakan oleh Jamaah Masjid Nurul Huda, UNS Surakarta,
1994). Ia juga pemenang pertama lomba pidato bahasa Arab se-Jateng dan
DIY yang diadakan oleh UMS Surakarta (1994). Meraih Juara I lomba baca
puisi Arab tingkat Nasional yang diadakan oleh IMABA UGM Jogjakarta
(1994). Pernah mengudara di radio JPI Surakarta selama satu tahun
(1994-1995) mengisi acara Syharil Quran Setiap Jumat pagi. Pernah
menjadi pemenang terbaik ke-5 dalam lomba KIR tingkat SLTA se-Jateng
yang diadakan oleh Kanwil P dan K Jateng (1995) dengan judul tulisan,
Analisis Dampak Film Laga Terhadap Kepribadian Remaja. Beberapa
penghargaan bergengsi lain berhasil diraihnya antara lain, Pena Award 2005, The Most Favorite Book and Writer 2005 dan IBF Award 2006.
Dari novelnya yang berjudul "Ayat-ayat Cinta" dia sudah memperoleh royalti lebih dari 1,5 Milyar, sedangkan dari buku-bukunya yang lain tidak kurang ratusan juta sudah dia kantongi.
http://id.wikipedia.org/wiki/Habiburrahman_El_Shirazy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar